Tokoh Ini Masuk Bursa Calon Ketua DPD
- Beranda /
- Parlemen Kita /
- Jumat, 12 Juli 2019 - 11:58 WIB
Sejumlah politisi digadang-gadang pantas untuk menduduki kursi pimpinan DPD. Beberapa adalah wajah lama, dan beberapa lainnya pendatang baru.
TOKHKITA. Perebutan kursi pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mulai terdengar di kalangan politisi. Sejumlah politisi digadang-gadang pantas untuk menduduki kursi pimpinan DPD. Beberapa adalah wajah lama, dan beberapa lainnya pendatang baru.
Dua wajah baru yang ramai disebut-sebut berpeluang adalah Gusti Kanjeng Ratu Hemas dari DI Jogjakarta, dan Nono Sampono dari Maluku.Gusti Kanjeng Ratu Hemas adalah mantan wakil ketua DPD periode lalu dan sudah menjabat sebagai senator selama empat periode. Ratu Hemas adalah istri dari Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Adapun Nono Sampono adalah mantan wakil ketua DPD RI pada periode sebelumnya. Sebelum menjadi politisi dia pernah menduduki posisi Kepala Badan SAR Nasional (2011), Danjen Akademi TNIĀ (2007-2011), dan Komandan Korps Marinir TNI AL (2006-2007).
Sementara tiga pendatang baru yang disebut berpeluang besar adalah Jimly Asshiddiqie dari DKI Jakarta, La Nyalla Mattalitti dari Jawa Timur, Fadel Muhammad dari Gorontalo. Jimly Asshiddiqie masih menjabat ketua umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), pernah menjadi ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) periode 2012-2017, dan penrnah menduduki kursi ketua Mahkamah Konstitusi (MK) periode 2003-2008.
Adapun La Nyalla Mattalitti pernah menjabat ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2015-2016. Dia juga pernah menjadi kepala Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jawa Timur dan ketua umum Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Jatim.
Dari semua tokoh yang disebut berpeluang menjadi calon ketua DPD, La Nyalla adalah peraih suara terbanyak dalam pemilihan umum yang lalu, yakni 2.267.058 suara. Secara nasional, La Nyalla menduduki posisi keempat perolehan suara anggota DPD RI.
Sementara Fadel Fadel Muhammad adalah mantan Gubernur Gorontalo dan pernah menduduki posisi Menteri Kelautan dan Perikanan di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Informasi lain yang beredar di kalangan pemerhati dan politisi adalah mengenai sistem pemilihan Ketua DPD RI yang akan diputuskan dalam rapat paripurna pertama.
Sejauh ini ada dua sistem pemilihan yang sedang dibicarakan. Pertama, sistem paket dan kedua sistem zonasi.
Sementara dalam sistem zonasi calon ketua akan bertarung di tingkat zonasi terlebih dulu. Setelah itu barulah pemenang satu zonasi bertarung dengan pemenang di zonasi-zonasi lainnya.
Editor: Tokohkita