Program AZ Forest

10 Juta Pohon Untuk Lahan Kritis Kerjasama AstraZeneca dan Pemprov Jabar

  1. Beranda /
  2. Kabar /
  3. LINGKUNGAN /
  4. Selasa, 30 November 2021 - 17:26 WIB

Menandai tonggak satu tahun Proyek Revitalisasi Citarum, lebih dari 1,5 juta bibit pohon disiapkan di fasilitas pembibitan dan siap ditanam di sepanjang bantaran sungai Citarum, dengan target mencapai 10 juta pohon ditanam pada tahun 2025. Proyek ini merupakan bagian dari program “AZ Forest” di Indonesia, komitmen global AstraZeneca untuk mendukung terciptanya lingkungan yang sehat dan meningkatkan kondisi sosial ekonomi dan mata pencaharian bagi masyarakat Indonesia dengan menanam 10 juta pohon dengan konsep agroforestry di Jawa Barat.

TOKOHKITA. Diluncurkan sebagai bagian dari inisiatif bersama Pemerintah Indonesia dengan AstraZeneca pada akhir tahun 2020, bulan ini proyek penanaman pohon Citarum mencapai satu tahun sejak pertama diresmikan.

Fasilitas pembibitan Citarum ini telah menghasilkan 1.517.200 bibit pohon, dan telah menanam 73.851 pohon dari 24 spesies di sepanjang Daerah Aliran Sungai Citarum. Sejauh ini, program ini juga telah melatih dan menciptakan lapangan kerja bagi 367 orang di sekitar bantaran sungai Citarum, dan bertujuan untuk terus melatih lebih banyak penduduk lokal dan menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan, sebagai upaya untuk memberdayakan dan mendukung mata pencaharian masyarakat setempat.

Hari ini, dalam rangka memperingati Hari Pohon Sedunia dan pencapaian satu tahun proyek menuju 10 juta pohon pada tahun 2025, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Presiden Direktur AstraZeneca Indonesia Sewhan Chon dan 27 kepala pemerintah daerah di Jawa Barat melakukan penanaman bibit pohon secara simbolis di Bogor, Jawa Barat.

Proyek di Wilayah Sungai Citarum ini akan menghutankan kembali sekitar 25.000 hektar lahan dan mempromosikan agroforestri berkelanjutan bagi hampir 40.000 petani, meningkatkan peluang pendapatan masyarakat lokal dan meningkatkan kualitas air dengan mengurangi sedimentasi. Program ini mendukung inisiatif Pemerintah Jawa Barat untuk reboisasi dan revitalisasi Sungai Citarum serta agenda investasi berkelanjutan untuk memitigasi kebakaran hutan tahunan, tanah longsor dan perubahan iklim.

Proyek Penanaman Pohon di Citarum ini merupakan bagian dari inisiatif global, “AZ Forest”, dimana AstraZeneca menanam dan memelihara 50 juta pohon di seluruh dunia pada tahun 2025, bersama dengan pemerintah, mitra lokal dan organisasi nirlaba One Tree Planted, yang akan menghasilkan manfaat untuk lingkungan, kesehatan, dan manfaat sosial dari proyek penanaman pohon.

AZ Forest diresmikan bersama dengan Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi pada tahun 2020, dengan dukungan aktif dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, pemerintah daerah provinsi Jawa Barat dan Kalimantan Timur, dan LSM Trees4Trees. Program AZ Forest di Indonesia bertujuan untuk mendukung lingkungan yang sehat dan meningkatkan pembangunan sosial ekonomi dan mata pencaharian masyarakat Indonesia dengan menanam 20 juta pohon selama lima tahun ke depan.

AZ Forest di Indonesia dioperasikan oleh mitra LSM lokal Friends of National Park Foundation dan Trees4Trees, serta dikoordinasikan oleh One Tree Planted. AZ Forest akan menanam 10 juta pohon sebagai bagian dari Proyek Penanaman Pohon di Citarum, Jawa Barat dan 10 juta pohon lagi di Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Timur. Program penghijauan di Taman Nasional Tanjung Puting dimulai pada tahun 2020 dan kini telah mencapai lebih dari 1,5 juta pohon dan lebih dari 1,8 juta bibit pohon telah ditanam.

Sewhan Chon, President Director AstraZeneca Indonesia  mengatakan: “Pandemi COVID-19 telah mengajarkan bahwa masyarakat kita lebih rapuh daripada yang kita duga, dan dunia harus bersatu sebelum kita dihadapkan dengan tantangan yang bahkan lebih sulit untuk diatasi, seperti bencana lingkungan. Kerja sama kami dengan pemerintah Indonesia dan organisasi non-pemerintah untuk meluncurkan program AZ Forest global di Indonesia merupakan sebuah percontohan yang bagus. Program ini akan membantu mendukung pemeliharaan lingkungan sehat bagi masyarakat Indonesia dan berkontribusi pada pencapaian tujuan AstraZeneca dalam mengatasi perubahan iklim.”

Daerah Aliran Sungai Citarum merupakan salah satu daerah aliran sungai terpenting di Indonesia, melayani hampir 27 juta penduduk di wilayah metro Jakarta-Bandung dengan air domestik serta irigasi untuk persawahan. Pulau Kalimantan juga disebut sebagai “paru-paru” dunia yang memiliki luas 40,8 juta hektar. Taman Nasional Tanjung Puting juga diakui secara global sebagai ekosistem "megadiverse" dan habitat kritis bagi orangutan yang terancam punah.

Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, “Tetap menjadi prioritas pemerintah untuk mengambil tindakan pencegahan terhadap deforestasi. Kami senang kolaborasi ini akan memiliki dampak terhadap perlindungan habitat satwa liar dan dalam memberdayakan masyarakat lokal serta mendukung pengembangan mata pencaharian mereka melalui agroforestri. Saya senang AstraZeneca dan NGO telah menunjukkan komitmen untuk maju bersama-sama dalam berkontribusi pada hasil lingkungan yang berarti dalam skala yang signifikan selama masa-masa sulit ini.”

Editor: Tokohkita

TERKAIT


TERPOPULER