Bank BRI Jadi Sponsor Utama Tour d'Indonesia 2019

  1. Beranda /
  2. Kabar /
  3. Nasional /
  4. Kamis, 8 Agustus 2019 - 15:57 WIB

Bank BRI menjadi sponsor utama Tour d'Indonesia sehingga event ini berubah menjadi Bank BRI Tour d'Indonesia 2019/Dokumentasi BRI
Bank BRI menjadi sponsor utama Tour d'Indonesia sehingga event ini berubah menjadi Bank BRI Tour d'Indonesia 2019
Foto: Dokumentasi BRI

Bank BRI menjadi sponsor utama Tour d'Indonesia sehingga event ini berubah menjadi Bank BRI Tour d'Indonesia 2019.

TOKOHKITA. Tour d'Indonesia 2019 resmi diluncurkan di Jakarta pada Selasa 6 Agustus 2019 dengan memperkenalkan Bank BRI sebagai sponsor utama, sehingga nama event ini berubah menjadi Bank BRI Tour d'Indonesia 2019.

Dalam acara peluncuran ini, Raja Sapta Oktohari sebagai pemilik Mahkota Promotion dan Ketua Umum PB ISSI menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Bank BRI, yang diwakili Direktur Hubungan Kelembagaan, Sis Apik Wijayanto.

"Kami memiliki banyak kantor cabang di rute yang dilalui oleh Tour d'Indonesia 2019. Kami berharap event ini tak hanya bisa memperkenalkan keindahan alam Indonesia. Lebih dari itu, kami juga berharap para pembalap Indonesia bisa menang di lomba ini," kata Sis Apik Wijayanto dalam sambutannya.

Tour d'Indonesia 2019, yang diselenggarakan Mahkota Promotion, akan berlangsung pada 19-23 Agustus dalam lima etape, lebih banyak satu etape dibandingkan gelaran tahun lalu. Tahun ini, lomba akan berawal di Candi Borobudur, Magelang, dan berakhir di Batur UNESCO Global Geopark, Bali. Para pembalap akan menempuh jarak total 825,2 kilometer.

Etape pertama akan menempuh 178 kilometer dari Candi Borobudur, Magelang, menuju Ngawi. Madiun akan menjadi titik awal etape kedua dan berakhir di Kota Batu, dengan jarak tempuh 157,7 kilometer. Etape ketiga berjarak 195,9 kilometer dari Kota Batu menuju Jember, sementara etape empat berawal akan menempuh jarak 150 kilometer dari Jember menuju Banyuwangi. Pulau Bali akan menjadi tuan rumah etape kelima dengan jarak 143,6 kilometer dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Batur UNESCO Global Geopark.

"Rute tahun ini lebih bervariasi daripada tahun lalu. Sejak etape pertama para pembalap akan langsung berhadapan dengan tanjakan. Persaingan pada tahun ini juga akan lebih seru karena empat tim terbaik di UCI Asia Tour ambil bagian, begitu juga dengan peringkat satu UCI Africa Tour," kata Ketua Penyelenggara, Parama Nugroho.

Tahun ini, 20 tim telah memastikan ambil bagian, yang terdiri dari 17 tim UCI Continental dan tiga tim nasional. Empat tim terbaik UCI Asia Tour - Team Sapura Cycling, Terengganu Inc. TSG Cycling Team, HKSI Pro Cycling, dan Vino-Astana Motors – dan peringkat pertama UCI Africa Tour, ProTouch Continental Cycling Team akan memanaskan persaingan di peloton.

Raja Sapta Oktohari berharap Tour d'Indonesia bisa menjadi salah satu lomba balap sepeda jalan raya terbaik di Asia. "Saat ini Tour d’Indonesia adalah lomba dengan kategori tertinggi di Indonesia, yaitu 2.1 UCI. Di Asia Tenggara masih ada Tour de Langkawi dengan kategori 2.HC di atas Tour d'Indonesia. Saya berharap lomba ini bisa terus meningkatkan kualitasnya dan juga tingkat kategorinya di masa mendatang," tutup Okto.


Editor: Tokohkita

TERKAIT


TERPOPULER